Resensi buku Bintang di Langit Bali Where Love Will Bring You Up

Kehilangan Bukan Akhir Segalanya

 Judul buku      : Bintang di Langit Bali Where Love Will Bring You Up

Penulis             : Eryth Novianti

Tahun terbit     : 2007

Penerbit           : GagasMedia

Edisi                : cetakan I soft cover

Harga               : Rp. 32.500.00

Tebal buku      : viii+174 hlm, 11,5 x 19 cm

KEHILANGAN BUKANLAH AKHIR SEGALANYA

Kedua sahabat yg tinggal di Bali ini memiliki prinsip hidup bertolak belakang. Faira memperjuangkan diri utk mendapatkan seorang cowok sedangkan Nannia tak suka sikap agresif mencari pacar. Awal mereka tak mempermasalahkan perbedaan yang ada. Dan ketika Faira merasakan kegelisahan karena bertemu kembali dengan Adam—seorang spesial di masa lalu—ia tak nyaman menceritakan hal itu ke Nannia. Faira lebih senang menumpahkan perasaan ke teman cowok mereka Raditya. Namun justru hal itu membuat Nannia merasa dinomorduakan. Ah rasa hubungan pertemanan itu memang complicated. Love or friendship?

Novel ini menceritakan tentang rasa kehilangan seseorang yang sangat berarti dalam hidup kita memang menyedihkan. Sekali saja merasakan hal seperti itu mungkin sangat sulit untuk dilupakan. Apalagi jika harus kehilangan seseorang yang sama untuk kedua kalinya, itu akan lebih sedih lagi.

Dalam novel ini dikisahkan ada 2 orang anak manusia yang sangat erat hubungannya. Mereka adalah Faira dan Adam  yaitu sepasang teman yang akrab dari kecil. Kemana-mana selalu saja bersama, layaknya 2 manusia yang sudah digariskan untuk bersama sejak kecil. Suatu saat, Adam menghilang begitu saja tanpa kabar. Hal itu membuat Faira sangat kecewa. Hari demi hari berlalu kini Faira telah menjadi seorang cewek yang energik, berpenampilan casual, dan supel dan sekarang ia telah duduk di bangku kuliah. Ia mempunyai seorang sahabat bernama  Nannia. Mereka memiliki sifat yang bertolak belakang. Faira mempunyai sifat agresif  untuk mendapatkan pacar namun tidak dengan Nannia yang tidak suka sikap agresif dalam hal mencari pacar. Keseharian  mereka pun tidak jauh berbeda.

aira mempunyai hoby chatting di warnet dekat mereka tinggal. Selain kewarnet untuk chatiingan ada niatan lain yaitu bertemu dengan Aga si penjaga warnet yang tampangnya pas-pasan aja.

Suatu hari ada seorang cowok yang ngajak chatting Faira, dan ternyata cowok itu adalah Adam. Pertemuan yang sangat tak diduga karena selama 8 tahun mencari dan menanti tanpa kabar, Adam kembali hadir dalam hidup Faira, dan Adam bahkan berjanji untuk kembali ke Indonesia hanya untuk Faira. Pertemuannya dengan Adam tidak Faira ceritakan ke Nannia, ia merasa enggan untuk membagi rasa senangnya ke Nannia malah Faira menceritakan pertemuannya itu kepada salah satu teman akrab bernama Radit. Radit adalah teman sekampus Faira dan Nannia yang tidak bisa mengucapkan huruf “R”. Hal ini membuat Nannia iri karena diam-diam Nannia suka Radit yang sudah mempunyai pacar di  luar kota.

Seiring dengan hal ini membuat persahabatan Faira, Nannia dan Radit menjadi renggang. Tanpa diduga ada kejadian lain yang tak diinginkan terjadi pada Adam  yang sedang mendaki gunung Mc.Kinley. Dan itu membuat Faira kehilangan orang yang sama sekaligus hubungan persahabatannya dengan Nannia.

Novel yang disajikan dengan bahasa yang cantik dapat diikuti dengan baik oleh pembaca. Dengan berbagai isi yang tersirat dalam novel ini cocok dibaca bagi mereka para remaja yang gemar membaca novel-novel.

Kelebihan dari novel ini yaitu penulis menuliskan jalan dari cerita novel ini secara santai, mengalir begitu saja dan tampak seperti nyata dalam kehidupan sehari-hari. Kata-kata dalam novel ini mudah dipahami walaupun beberapa kata yang sulit dipahami namun sang penulis mencantumkan arti dari kata sulit tersebut. Novel ini memuat cerita tentang persahabatan dan cinta namun dikemas dengan adanya beberapa lelucon yang hadir dari tokoh Radit yang cadel. Tampilan fisik novel ini simple dengan ukuran mungil namun dapat menarik pembaca.

Kelemahannya hampir tidak dimunculkan kelemahan dari novel ini. Mungkin hanya sedikit saja yaitu penggunaan bahasa yang beberapa kita sulit untuk dipahami namun sang penulis mencantumkan arti dari kata sulit tersebut dengan keterangan dibawahnya.

Dhian's Art